eh, halo :)
minggu lalu, hari kamis kayaknya lagi mampir ke Indomaret sama temen-temen kampus. gak jauh dari Indomaret itu ada poster gedenya Jokowi-Basuki *JokowiAhok*. terus, ada satu temen yg nyeletuk "itu cina sama tiko, tapi bisa bersatu." (btw, gue cina dan tmn gue yg nyeletuk barusan bukan. hehe)
emang ngotak-ngotakin orang kerjaan paling gampang sih. kita tinggal menghakimi ras nya, agamanya, sukunya, warna kulitnya, budayanya, dan kegiatan-kegiatan unusual mereka yg kita nggak ngerti. Tapi, apa pernah kita sadar sekali lagi, kalo yang kita kotak-kotakin itu sebenernya cuma casingnya aja? di dalemnya tetep manusia yang sama. manusia yang lahir dari rahim manusia, bukan dari telor dinosaurus. cuma cara tumbuhnya aja yang beda-beda makanya pemikiran dan segala-galanya jadi beda.
strangely somehow, semua yang beda-beda itu pas disatuin malah lebih cocok. dibanding semua yang punya satu idealisme dan pemikiran yang sama. buat apa harus sama kalo yang berbeda lebih baik?